By: Abigail Nayla Geovany
<p><p><p style="text-align: justify;"><strong>🤩Perjuangan Mengadvokasi Hak Anak: Peran Forum Anak dalam Membangun Koneksi antara Anak dan Pemerintah🤩</strong></p> <p style="text-align: justify;">Aku, Abigail Nayla Geovany, seorang mahasiswa komunikasi di Universitas Sebelas Maret, telah berkomitmen untuk memperjuangkan hak anak. Sejak 2021, aku aktif berpartisipasi dalam berbagai kegiatan yang fokus pada pemberdayaan anak-anak, khususnya dalam mengatasi isu-isu penting seperti perkawinan usia anak. Melalui pengalamanku bersama Forum Anak, aku tidak hanya semakin dekat dengan dunia anak, tetapi juga dengan struktur pemerintahan yang memiliki peran vital dalam pemenuhan hak anak. </p> <p style="text-align: justify;"><em>Perjalanan Awal dalam Forum Anak Kabupaten Temanggung </em></p> <p style="text-align: justify;">Aku memulai perjalananku pada tahun 2021 ketika bergabung dengan Forum Anak Kabupaten Temanggung. Disana, aku ditempatkan di divisi Jaringan dan Penguatan Kelembagaan, yang bertugas mempererat hubungan antara Forum Anak dan pemerintah daerah. Kabupaten Temanggung, yang terletak di daerah pegunungan dan jauh dari kota besar, menghadapi tantangan besar dalam mengatasi permasalahan perkawinan usia anak yang masih tinggi. Oleh karena itu, penting bagi Forum Anak untuk menyebarkan pemahaman mengenai pentingnya perlindungan anak serta dampak negatif dari perkawinan usia anak. </p> <p style="text-align: justify;">Melalui musyawarah pembangunan daerah dan berbagai kegiatan lainnya, Forum Anak Kabupaten Temanggung berusaha untuk menciptakan kesadaran tentang hak anak dan pentingnya pendidikan. Meskipun menghadapi tantangan geografis dan sosial, kegiatan ini berhasil membuka peluang bagi anak-anak untuk berbicara tentang masa depan mereka dan mengurangi angka perkawinan anak di daerah tersebut. </p> <p style="text-align: justify;"><em>Peran Strategis di Forum Anak Jawa Tengah </em></p> <p style="text-align: justify;"><em><img src="https://api.forumanak.id/storage/3128/21371745933158.webp" alt="" width="594" height="334"></em></p> <p style="text-align: justify;">Pada 2023, perjalanan ini berlanjut ketika aku bergabung dengan Forum Anak Jawa Tengah sebagai Koordinator Divisi Sosialisasi dan Promosi. Di sini, peranku adalah merancang kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran publik tentang hak anak. Kolaborasi dengan organisasi-organisasi besar seperti UNICEF, LPA Klaten, Yayasan Setara, dan Yayasan Plato menjadi bagian dari upaya kami dalam memperingati Hari Anak Nasional dan Hari Anak Sedunia. Kegiatan-kegiatan ini tidak hanya menyuarakan hak anak, tetapi juga membuka ruang bagi masyarakat untuk lebih memahami permasalahan yang dihadapi oleh anak-anak, terutama yang terkait dengan pendidikan dan perlindungan. </p> <p style="text-align: justify;">Di tingkat provinsi, pengalaman ini memberiku kesempatan untuk memperluas jaringan serta berinteraksi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan lembaga swadaya masyarakat. Dengan menjadi bagian dari Forum Anak Jawa Tengah, aku mulai memahami bagaimana kebijakan publik dapat berperan dalam mengatasi isu-isu yang melibatkan anak-anak, serta bagaimana pentingnya kerja sama antara pemerintah dan organisasi sosial dalam menciptakan perubahan.</p> <p style="text-align: justify;"><em>Menjadi Penghubung antara Anak dan Pemerintah </em></p> <p style="text-align: justify;"><em><img src="https://api.forumanak.id/storage/3128/66181745933392.webp" alt="" width="593" height="334"></em></p> <p style="text-align: justify;">Pada 2024, peran tersebut diperluas lagi dengan menjadi admin website Jogo Konco, sebuah platform yang bertujuan untuk menjadi jembatan antara anak-anak di Jawa Tengah dengan pemerintah. Melalui website ini, anak-anak diberikan sarana untuk menyampaikan aspirasi mereka, sementara pemerintah dapat lebih mudah mengakses informasi yang berkaitan dengan kebutuhan anak-anak di daerah tersebut. Platform ini menjadi salah satu contoh bagaimana teknologi dan komunikasi dapat digunakan untuk memfasilitasi interaksi antara masyarakat dan pemerintah, sekaligus memastikan bahwa suara anak-anak tidak terabaikan. </p> <p style="text-align: justify;">Selain itu, aku juga terlibat dalam berbagai kegiatan yang memungkinkan diriku berinteraksi dengan anak-anak dari berbagai latar belakang. Salah satu pengalaman paling berkesan bagiku adalah saat mengikuti tour FAN Jateng yang mengunjungi kota-kota dan kabupaten di Jawa Tengah. Dalam perjalanan tersebut, aku berkesempatan untuk berdiskusi langsung dengan anak-anak di lapas, panti asuhan, serta teman-teman disabilitas, dan saling berbagi pengalaman mengenai tantangan yang mereka hadapi. </p> <p style="text-align: justify;"><em>Membangun Koneksi antara Dunia Anak dan Pemerintahan </em></p> <p style="text-align: justify;"><em><img src="https://api.forumanak.id/storage/3128/43471745933212.webp" alt="" width="594" height="334"></em></p> <p style="text-align: justify;">Selama perjalanan di Forum Anak, aku mendapatkan banyak pengalaman berharga yang mengajarkanku bagaimana menyuarakan hak-hak anak dan bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah. Aku tidak hanya memahami lebih dalam tentang dunia anak, tetapi juga tentang bagaimana sistem pemerintahan bekerja dalam memfasilitasi kebutuhan anak-anak di Indonesia. </p> <p style="text-align: justify;">Dengan pengalaman tersebut, aku berharap bisa terus memperjuangkan hak anak melalui platform komunikasi yang dimilikinya, baik sebagai mahasiswa komunikasi maupun sebagai aktivis sosial. Aku yakin bahwa pendidikan, kolaborasi, dan komunikasi yang efektif dapat menjadi kunci untuk membawa perubahan positif bagi anak-anak di seluruh Indonesia. </p> <p style="text-align: justify;">Artikel ini menggambarkan perjalanan aku dalam memperjuangkan hak anak dan berkontribusi dalam menciptakan perubahan sosial. Melalui pengalaman-pengalamanku di Forum Anak, aku telah membangun koneksi yang kuat antara dunia anak dengan pemerintahan, membuka peluang bagi lebih banyak anak untuk didengar dan diperhatikan dalam proses pembangunan.</p> <p style="text-align: justify;"> </p></p></p>