Kegiatan Sosialisasi Pencegahan Stunting di Kota Dumai Tahun 2021

Kegiatan Sosialisasi Pencegahan Stunting di Kota Dumai Tahun 2021

By: forum anak kota dumai


Pemerintah Kota Dumai melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kota Dumai telah berkomitmen dalam proses penanganan anak stunting di Kota Dumai. Komitmen yang dibuat bertujuan untuk mewujudkan Dumai sebagai kota yang layak bagi tumbuh dan kembang anak. Hal ini diwujdkan dalam bentuk Kegiatan  Sosialisasi Pencegahan Stunting di Kota Dumai tahun 2021 yang diselenggarakan di Hotel The Zuri Kota Dumai pada tanggal 23 November tahun 2021.

Forum Anak Kota Dumai serta Forum Anak Kecamatan se-Kota Dumai turut diundang dalam kegiatan tersebut. Hal ini merupakan wujud partisipasi anak dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah. Jumlah anak yang mengikuti kegiatan tersebut berjumlah sebelas anak, dengan jumlah tujuh anak perempuan dan tiga anak laki-laki.

Pengurus Forum Anak Kota Dumai beserta Forum Anak Kecamatan se-Kota Dumai diarahkan terlebih dahulu untuk mengisi absensi yang telah disediakan. Kemudian sambil menunggu acara dimulai, pengurus forum anak dipersilahkan untuk menikmati snack yang telah disediakan oleh panitia penyelenggara. Acara ini dibuka secara resmi oleh Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Dumai, Ayahanda Ir. Zulkarnain, M.Si dan dipandu oleh pembawa acara yakni, Bunda Sri selaku Analis Kebijakan dari Bidang Data dan Informasi Gender dan Anak, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Dumai. Serta Kepala Bidang Pemenuhan Hak Anak dan Perlindungan Anak, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Dumai, Bunda Novia Andriani, S.Kep., M.Si. bertindak sebagai moderator.

Kegiatan Sosialisasi Pencegahan Stunting di Kota Dumai tahun 2021 ini mengundang tiga narasumber diantaranya, Nutritionist Kementerian Kesehatan RI, Dinas Kesehatan Kota Dumai, dan Ketua Ikatan Bidan Indonesia -  Kota Dumai. Dimana masing-masing narasumber memaparkan materi terkait solusi penanganan stunting, status dan kondisi stunting di Kota Dumai, dan pentingnya peran ibu dalam pemberian Air Susu Ibu (ASI) bagi bayi untuk pencegahan stunting.

Selain forum anak, para peserta kegiatan sosialisasi ini juga berasal dari Aktivis PATBM di kelurahan yang termasuk dalam lokus stunting, Ketua Tim Penggerak PPK Kecamatan se-Kota Dumai, Satuan Tugas Perlindungan Perempuan dan Anak di beberapa Kecamatan se-Kota Dumai, dan lain-lain.

Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Dumai, Ayahanda Ir. Zulkarnain, M.Si. ,

“Terima kasih kepada narasumber, bapak/ibu hadirin, dan anak-anak kami dari Forum Anak se-Kota Dumai yang juga sudah hadir pada kegiatan ini. Besar harapan kami kita semua bisa berkerjasama dalam proses penanganan stunting di Kota Dumai demi anak-anak kita, generasi penerus bangsa di masa yang akan datang. Stunting ini sudah menjadi isu nasional yang harus segera ditangani karena dampak dari SDM yang terkena stunting itu dapat merugikan perekonomian negara. Oleh karena itu, bersama kita cegah stunting di Kota Dumai untuk mewujudkan Dumai menjadi kota yang layak anak. Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, Kegiatan Sosialisasi Pencegahan Stunting di Kota Dumai tahun 2021 dengan ini kami buka secara resmi.”

Nutritionist Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Fandi Imran Pattisahusiwa, S.Tr. Gz. ,

“Kota Dumai patut diapresiasi. Saya sudah keliling Indonesia, namun baru kali ini pada acara sosialisasi stunting bertemu langsung dengan perwakilan anak. Dan dari kegiatan ini pula saya menjadi tahu bahwa ada organisasi yang namanya forum anak. Ini merupakan langkah yang sangat tepat. Memang anak muda saat ini sudah harus dibekali dengan informasi seputar pencegahan stunting, karena mereka lah suatu saat nanti yang akan menjadi orang dewasa yang akan berumah tangga dan memiliki keturunan. Mereka harus tau solusi dalam menangani stunting seperti, pemberian makanan bergizi kepada balita dan ibu hamil. Kemudian, imunisasi secara rutin, rajin memakan ikan dan makanan yang banyak mengandung protein, hindari pernikahan di usia dini, serta yang paling penting gunakanlah sanitasi air yang bersih. Saya pernah ke salah satu daerah di Indonesia, dimana di daerah tersebut masih menggunakan air sungai yang bisa dibilang kotor. Alhasil, terdapat beberapa anak stunting di daerah tersebut.”

Dinas Kesehatan Kota Dumai,

“Saat ini di Kota Dumai masih terdapat beberapa balita yang mengalami kasus stunting di enam keluarahan yang ada di Kota Dumai. Keenam kelurahan tersebut antara lain, Kelurahan Kampung Baru, Purnama, Bukit Kayu Kapur, Bagan Keladi, Pangkalan Sesai, dan Simpang Tetap Darul Ichsan. Keenam kelurahan yang termasuk kedalam daerah lokus stunting wajib menjadi perhatian bagi pemerintah agar tidak ada penambahan kasus yang serupa.”

Ketua Ikatan Bidan Indonesia – Kota Dumai,

“Air Susu Ibu merupakan salah satu komponen penting yang harus dikonsumsi bayi untuk menunjang tumbuh dan kembang tubuh bayi tersebut. Salah satu penyebab terjadinya stunting adalah banyaknya ibu yang tidak memberikan ASI eksklusif kepada bayi sehingga bayi akan mengalami kekurangan nutrisi. Oleh karena itu, mari kita semua menghimbau ibu-ibu yang sedang menyusui agar dapat menyusui bayinya secara langsung supaya terhindar dari kasus stunting.”




Mari Bersama Kita Cegah Stunting di Kota Dumai ❗️😉


 

 

 

0 Komentar untuk Kegiatan Sosialisasi Pencegahan Stunting di Kota Dumai Tahun 2021

login untuk komentar