Ngobrolin Sunat pada Perempuan? Gak salah?

By: forum anak jawa timur

Halo, Anak Indonesia! Tahu enggak sih, kalau Indonesia menduduki urutan ketiga dengan angka sunat perempuan tertinggi loh. Yup, kalian tidak salah baca. Sunat Perempuan beneran ada dan terjadi di Indonesia!

Maka dari itu, untuk mengedukasi pengurus dan fasilitator seluruh Forum Anak di Jawa Timur mengenai Praktik Pemotongan atau Perlukaan Alat Genital Pada Perempuan (P2GP), Forum Anak Jawa Timur melalui Tim Rekat Erat mengadakan BOM FAJAR 2.0 sebagai Capacity Building mengenai isu permasalahan ini. BOM FAJAR 2.0 ini tak hanya dihadiri oleh fasilitator dan pengurus Forum Anak Jawa Timur saja loh, tetapi juga dihadiri oleh perwakilan seluruh pengurus serta Fasilitator Forum Anak Daerah se-Jawa Timur. Oh ya! Untuk memeriahkan acara ini, BOM Fajar 2.0 mengangkat tema ‘Peri dan Fantasi’ sebagai dresscode.

Pada kesempatan ini, Kepala Dinas DP3AK Jawa Timur, Bunda Dra. Restu Novi Widiani, MM. juga turut hadir memberikan sambutan dan pesan-pesan kepada seluruh peserta yang hadir di BOM FAJAR 2.0. Beliau berharap agar kegiatan semacam ini dapat terus diselenggarakan sebagai salah satu upaya penekanan angka sunat perempuan khususnya di Provinsi Jawa Timur.

Usai penyampaian sambutan oleh Bunda Novi selaku Kepala DP3AK Provinsi Jawa Timur, kegiatan dilanjutkan dengan pelaksanaan pre-test guna menguji tingkat pemahaman awal peserta terhadap isu P2GP ini. Acara selanjutnya yaitu penyampaian materi P2GP secara umum oleh Kak Diah Rohmatullailah selaku salah satu Fasilitator Nasional P2GP.

Pada presentasinya Kak Diah memaparkan beberapa materi seputar definisi umum P2GP, prosedur pelaksanaan P2GP, serta dampaknya terhadap korban. Karena sudah ada penyampaian materi, tentu tidak akan sempurna jika tidak dilengkapi dengan sesi tanya jawab, dong! Rupanya materi awal yang disampaikan Kak Diah sangat memancing rasa penasaran peserta! Hal ini terlihat jelas dari antusiasme peserta dalam mengajukan pertanyaan.

Usai penyampaian materi dan QnA mengenai isu P2GP secara umum, guna mencairkan suasana, acara dilanjutkan dengan ice breaking yang berhasil mengembalikan semangat dan mengundang gelak tawa peserta webinar, gengs! Seru kan?!

Usai mendengarkan materi tentang topik P2GP secara umum, ada baiknya juga kita mendengarkan penyampaian materi P2GP ini menurut perspektif medis dan agama. Karena seringkali para pelaku P2GP ini menggunakan dalih agama dan kesehatan dalam pelaksanaannya. Materi P2GP dari perspektif agama dan medis ini disampaikan oleh Kak Qurota Ayuni selaku salah satu Fasilitator Nasional P2GP yang saat ini juga menempuh pendidikan kedokteran, lho! Sehingga dijamin bahwa materi disampaikan oleh orang yang cukup berkompeten di bidangnya. Sama dengan acara sebelumnya, materi ini dilanjutkan dengan sesi QnA mengenai materi yang disampaikan.

Untuk menguji pemahaman peserta mengenai materi yang disampaikan, kegiatan dilanjutkan dengan post-test, dan diakhiri dengan pengumuman pemenang nilai post-test tertinggi serta best costume. Tentunya ada hadiah untuk para pemenang, yaitu memperoleh saldo e-wallet, lumayan banget kan buat checkout shopee.