Forum Anak Jawa Timur Diundang RPJPD? Saatnya Implementasi Misi PAPP!

By: forum anak jawa timur

<p><p dir="ltr" style="text-align: justify;">Halo anak Indonesia! Salam sehat untuk kita semuanya, Forum Anak Jawa Timur kembali menghadiri agenda rutin RPJPD yang dilaksanakan untuk mendapatkan acuan pembangunan hingga 20 tahun kedepan loh, yuk ikuti perjalanannya!&nbsp;</p> <p style="text-align: justify;"><strong><img src="https://api.forumanak.id/storage/1215/96561743345699.webp" alt="" width="401" height="301"><br></strong></p> <p dir="ltr" style="text-align: justify;">Pada tanggal 28 November 2023, di Surabaya Bappeda Provinsi Jawa Timur mengadakan agenda tahunan, yakni forum konsultasi publik rancangan awal RPD provinsi Jawa Timur 2025 - 2026 serta rancangan awal RPJPD tahun 2025 - 2045. Banyak sekali OPD, lembaga semi pemerintah, organisasi pemuda, mitra pembangunan, dan masih banyak lainnya yang diundang dalam acara tersebut, termasuk Forum Anak Jawa timur sendiri tentunya. Tujuannya tidak lain adalah untuk menjaring semua aspirasi dalam berbagai golongan, yang kemudian akan digabung serta disempurnakan kembali, sehingga siap menjadi rancangan pembangunan daerah jangka panjang.&nbsp;</p> <p dir="ltr" style="text-align: justify;">Acara hari pertama dibuka dengan sambutan dan ramah tamah dari kepala Bappeda Provinsi Jawa Timur bapak Ir. Mohammad Yasin M.Si. serta dilanjutkan pemaparan hal-hal apa yang telah direncanakan pihak Bappeda dan menjadi fokus pemerintah pada rencana pembangunan daerah jangka panjang. Kemudian dilanjutkan dengan memberikan kesempatan bagi seluruh audiens untuk menyampaikan aspirasinya pada forum tersebut. Berbagai audiens menyampaikan pendapat sesuai dengan lembaga/organisasi yang diwakili olehnya. Forum Anak Jawa Timur juga menyampaikan beberapa aspirasi yang dinilai akan menjadi masalah penting dalam puluhan tahun kedepan. Sebelumnya Forum Anak Jawa Timur secara khusus telah berdiskusi tentang masalah yang dianggap akan terus berlangsung dan mungkin bertambah buruk puluhan tahun kedepan. Beberapa poin masalah yang disampaikan oleh forum anak Jawa Timur adalah :&nbsp;</p> <ol style="text-align: justify;"> <li dir="ltr" aria-level="1"> <p dir="ltr" role="presentation">Literasi digital<br>Karena menurut hasil analisa kami, masalah literasi digital mungkin akan terus terjadi atau semakin buruk puluhan tahun kedepan. Karena mengingat banyaknya anak-anak yang bebas mengakses gadget tanpa pengawasan orang tua.&nbsp;</p> </li> </ol> <ol style="text-align: justify;" start="2"> <li dir="ltr" aria-level="1"> <p dir="ltr" role="presentation">Lingkungan ramah anak <br>Angka kasus bullying masih sangat banyak dan umum ditemui dalam masyarakat sehari-hari.&nbsp;</p> </li> </ol> <ol style="text-align: justify;" start="3"> <li dir="ltr" aria-level="1"> <p dir="ltr" role="presentation">Forum anak &amp; partisipasinya<br>Masih banyak forum anak yang tidak aktif dalam ranah kota/kabupaten atau kecamatan/kelurahan. Serta partisipasi anak dalam lingkup terkecil juga sangat minim adanya.&nbsp;</p> </li> </ol> <p dir="ltr" style="text-align: justify;">Acara hari kedua, dibuka dengan suasana lebih formal. Dengan menyanyikan Indonesia Raya serta laporan pelaksanaan kegiatan oleh ketua pelaksana. Selanjutnya agenda dilanjutkan dengan membacakan pokok - pokok pikiran hasil dari penjaringan hari sebelumnya. Setelahnya pokok pikiran dapat diberikan sebuah masukan atau saran dari pemerintah pusat, yang saat itu diwakili oleh Ditjen Bina Pembangunan Daerah, Kementerian Dalam Negeri, Direktorat Regional I, Deputi Pengembangan Regional, Kementerian PPN/BAPPENAS. Acara ditutup dengan penyampaian rancangan RPD tahun 2025 - 2045. Serta diakhiri dengan penandatanganan berita acara (BA).</p></p>