By: forum anak kota dumai
Hari Sabtu, 14 Agustus 2021, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Kota Dumai bersama Dinas Kesehatan Kota Dumai melaksanakan kegiatan Vaksinasi Terhadap Pelajar SMP/SMA/SMK Se-derajat bertempat di SMPN 2 Dumai, Jl. Sultan Syarif Kasim, Teluk Binjai, Dumai Timur, Kota Dumai.
Pelajar yang mendapatkan vaksin dosis pertama ini berusia 13-18 tahun. Yang merupakan dua puluh lima anak perwakilan dari beberapa Sekolah Menengah.
Forum Anak Kota Dumai sebagai pelopor dan pelapor dalam pemenuhan hak anak melakukan peninjauan vaksinasi yang dilaksanakan tersebut. Peninjauan ini bertujuan untuk mengetahui prosedur vaksinasi sekaligus mengetahui kesan serta pesan dari pelajar (anak) yang telah mengikuti vaksinasi sore hari itu.
Prosedur vaksinasi :
Setiap pelajar yang akan divaksin wajib membawa beberapa perlengkapan administrasi, seperti data diri, keluarga, dan lain-lain. Perlengkapan administrasi tersebut diserahkan kepada tenaga kesehatan yang bertugas, kemudian pelajar yang hendak disuntik dicek terlebih dahulu kondisi dan suhu tubuh. Seperti riwayat penyakit, tekanan darah, gejala asma, dan lain-lain. Apabila terdapat suatu gejala atau penyakit lainnya pada tubuh pelajar tersebut, maka sebaiknya pelajar tersebut beristirahat dan tidak melanjuti vaksinasi. Jika sudah dalam kondisi yang baik, maka pelajar boleh mencoba kembali untuk divaksin.
Setelah itu, pelajar disuntik oleh tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Kota Dumai. Jarum suntik yang digunakan adalah jarum suntik yang steril dan baru. Setelah disuntik, jarum yang telah digunakan dibuang kedalam tempat sampah. Pelajar yang telah disuntik disarankan untuk menunggu selama lima menit untuk mengetahui kondisi tubuh pasca proses penyuntikkan.
Setelah proses penyuntikan, pelajar boleh mendapatkan kartu bukti vaksinasi dosis pertama yang diserahkan oleh tim medis yang bertugas. Kartu ini berguna sebagai bukti bahwa seseorang telah mengikuti vaksinasi dan sudah tercatat pada aplikasi yang telah disediakan oleh pemerintah yakni, Peduli Lindungi.
Forum Anak Kota Dumai berkesempatan mewawancarai beberapa pelajar dari beberapa sekolah yang telah mengikuti vaksinasi dosis pertama di SMPN 2 Dumai.
Nabila - 13 tahun, SMPN 2 Dumai
“Awalnya takut, tapi setelah disuntik, ternyata gak sesakit yang diperkirakan."
Jeyhan - 16 tahun, SMAN 2 Dumai
"Sebelum divaksin, kita serahin dulu keperluan administrasi kepada panitia. Setelah itu, kita di cek oleh tenaga kesehatan yang bertugas. Jika memungkinkan untuk divaksin, baru deh kita disuntik."
Nur - 15 tahun, SMAN Binaan Khusus Kota Dumai
"Awalnya takut banget, tapi ternyata gak sakit. Intinya buat teman-teman semua yuk ikutan vaksinasi. Gak sakit kok dan aman."
Proses vaksinasi berjalan dengan lancar dari siang hingga sore hari.
Link video rekap kegiatan :
0 Komentar untuk Vaksinasi Terhadap Pelajar SMP/SMA/SMK Se-Kota Dumai